Sains membantu kita memahami dunia di sekitar kita, tetapi pemikiran ilmiah telah berubah dari waktu ke waktu. Apa yang memenuhi syarat sebagai suatu upaya ilmiah, dan bagaimana kita memutuskan bahwa sebuah teori baru adalah perkiraan kebenaran yang lebih baik? Bagian ini mengacu pada berbagai video dan ceramah dari kursus pengantar komprehensif yang diajarkan oleh Profesor Hakob Barseghyan, sejarahwan dan filsuf sains di University of Toronto.
Bagian ini dan bagian-bagian berikutnya berupaya membantu para siswa mengembangkan pandangan kritis terhadap penjelasan ilmiah, pseudo-ilmiah, dan tidak ilmiah tentang dunia di sekitar kita. Kuncinya bukanlah pengetahuan tentang semua teori, melainkan pemahaman tentang bagaimana memutuskan apa yang merupakan pendekatan terbaik atas kebenaran tentang pengalaman manusia (ilmu empiris).
Istilah Kunci:
- Pseudo-Ilmu
- Empirisme
- Paradigma
• Falsifiabilitas
Materi Pembelajaran:
3.2.1 Pengetahuan Ilmiah yang Absolut
Bisakah kita menetapkan apa pun di luar keraguan yang masuk akal?(Kent Landerholm/"Calculus of Love")
Baca selengkapnya3.2.3 Falsifiabilitas
Konsep kunci lain dalam filsafat sains, yang diperkenalkan oleh Karl Popper, adalah "Falsifiabilitas".(Wikipedia/"Phrenology")
Baca selengkapnya3.2.4 Sains dan Non Sains
Apa yang membedakan sains dari upaya manusia lainnya? (magro_kr/"Orloj")
Baca selengkapnya